Sudah 2 tahun kemarin, Indonesia bahkan dunia digemparkan dengan adanya virus Covid-19 yang dampaknya begitu besar bagi seluruh dunia. Virus tersebut telah memakan banyak korban dan semakin bertambah di setiap harinya. Dengan adanya virus tersebut Indonesia kemudian menetapkan adanya kebijakan PPKM yang membatasi masyarakat untuk beraktivitas diluar demi menjaga dan menghindari persebaran covid-19. Selain itu pemerintah juga memberikan kebijakan untuk selalu mematuhi protokol kesehatan kepada masyarakat seperti menggunakan masker, mencuci tangan, menggunakan handsanitizer dan lain sebagainya. Kebijakan untuk pembelajaran daring untuk siswa di sekolah juga ditetapkan oleh pemerintah agar siswa tidak terjangkit virus covid-19. Kebijakan PPKM ini diharapkan dapat mengurangi penyebaran Covid-19 dengan pembelajaran di rumah saja, namun masih banyak siswa yang tidak menggunakan masker saat pembelajaran bersama di rumah (Maghfuroh, W. dkk, 2021:231). Masyarakat sekitar juga terkadang masih kurang memperhatikan hal tersebut dan bila melakukan aktivitas diluar rumah, kerap kali masyarakat tidak menggunakan masker.
Penekanan persebaran virus Covid-19 dengan melakukan penerapan regulasi pembatasan kegiatan masyarakat yang diambil oleh pemerintah, selain berdampak kepada sasaran utama yaitu persebaran virus Covid-19, juga berdampak pada kehidupan masyarakat. Dalam hasil riset yang dilakukan oleh Rindam & Islamul (2020) ditemukan bahwa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat membuat menurunnya pendapatan masyarakat dan menyebabkan turunnya daya beli masyarakat, yang mana artinya adalah masyarakat tidak mampu membeli bahan kebutuhan sehari-hari. Hal tersebut tentu juga akan mempengaruhi sektor UMKM yang ada, yang mana para pengusaha kecil akan kesulitan mendapatkan pelanggan sebab menurunnya angka pelanggan.
Selain itu juga dalam aspek pendidikan penerapan pelaksanaan kegiatan secara dalam jaringan (daring) yang dikarenakan oleh regulasi pembatasan kegiatan masyarakat juga memberikan dampak yang cukup besar. Dari 4.475 mahasiswa yang menjadi responden penelitian yang dilakukan oleh Jagad dan Heru (2021), dominan mengatakan tidak puas terhadap pembelajaran dalam jaringan (daring) (62%), sangat kurang dalam mendapatkan materi (79%) dan merasa jenuh & bosan (39%) (Jagad & Heru, 2021).
Oleh sebab itu dikarenakan permasalahan-permasalahan yang ada, saya selaku mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta melaksanakan program penanggulangan serta pencegahan Covid-19 dengan cara mendukung dan/atau menguatkan program penanggulangan Covid-19 yang dilakukan oleh pemerintah pusat maupun daerah, meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di masa pandemi serta mengedukasi masyarakat akan bahaya sekaligus cara pencegahan Covid-19 (UPM, 2021).
Program yang akan dilakukan tersebut adalah sebagai berikut :
Pendampingan belajar siswa yang sekarang sudah mulai menjalankan aktivitas di sekolah dengan mengadakan edukasi 3M (Memakai Masker, Menjaga Jarak, dan Mencuci Tangan)
Edukasi dengan permainan yang dapat meningkatkan daya konsentrasi kembali dan semangat belajar pada siswa.
Memberikan pendampingan masyarakat untuk belajar menggunakan media sosial sebagai sarana untuk memasarkan dagangannya.
Edukasi masyarakat mengenai cara-cara dan strategi agar UMKM tetap bertahan dan stabil.
Mengadakan penyuluhan kepada siswa dan masyarakat sekitar tentang cara pembuatan Handsanitizer dari bahan dasar daun sirih untuk mempermudah memperoleh Handsanitizer di masa pandemi saat ini tanpa harus mengeluarkan biaya banyak.
Membagikan masker dan Handsanitizer secara gratis kepada masyarakat.
Edukasi tentang bahaya virus Covid-19 dengan memberikan edukasi 3M.
DAFTAR PUSTAKA
Jagad, A. D., & Heru, N. T. 2021. Efektivitas Pembelajaran Daring di Masa Pandemi COVID 19 Bagi Mahasiswa Universitas PGRI Yogyakarta. Jurnal Basicedu, 5(1), 367-375.
Maghfuroh, W., Hariyanto, B., & Herlambang, T. 2021. Penanganan Problematika Masyarakat Di Masa Pandemi Covid-19. INTEGRITAS: Jurnal Pengabdian, 5(2), 228-247.
Rindam, N., & Islamul. H. 2020. Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Masyarakat Berpenghasilan Rendah. Jurnal Sosial & Budaya Syar-i, 7(7), 639-648.
Universitas Panca Marga. 2021. Pedoman Kuliah Kerja Nyata Daring Tematik Covid-19 Tahun Akademik 2020/2021. Universitas Panca Marga Probolinggo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar